Bukan Asing, Ekonom: Rakyat Marah dengan Etika Pejabat dan Kondisi Ekonomi

1 day ago 4
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Aparat kepolisian berjaga-jaga untuk mencegah terjadinya aksi demonstrasi anarkis di depan Gedung DPRD Jawa Barat (Jabar), Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Sabtu (30/8/2025). Hingga kini sejumlah kelompok massa masih berkumpul dis ejumlah titik kawasan DPRD Jabar, dan seputaran Gasibu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ekonom Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda menilai gelombang aksi demonstrasi bentuk akumulasi keresahan masyarakat terhadap kondisi ekonomi yang semakin sulit. Huda menyebut hal ini menepis tudingan aksi tersebut digerakkan kepentingan asing.

"Terkait dengan kepentingan asing, saya rasa tidak benar karena gerakan ini muncul akibat rakyat yang marah dan resah terhadap kondisi ekonomi mereka. Mereka semakin sulit mendapatkan pekerjaan, sulit mendapatkan pendapatan. Ketika sudah memuncak, maka terjadilah aksi seperti kemarin," ujar Huda kepada Republika pada Ahad (31/8/2025).

Huda menyampaikan situasi Indonesia saat ini kian mengkhawatirkan dengan berbagai kebijakan yang dianggap tidak berpihak kepada rakyat kecil. Menurut Huda, publik dalam beberapa hari terakhir justru disuguhi perilaku pejabat yang minim etika. 

"Indonesia bukan hanya semakin gelap, tapi sudah gelap gulita terutama dalam beberapa hari terakhir, publik disuguhi minim etikanya pejabat, mulai dari kenaikan tunjangan anggota DPR hingga kenaikan program prioritas Prabowo tanpa memperhatikan masyarakat kelas bawah," lanjut Huda. 

Huda menilai munculnya aksi demonstrasi merupakan reaksi wajar atas ketidakpuasan rakyat terhadap tatanan bernegara. Huda menyebut puncak dari ketegangan itu terjadi ketika masyarakat menuntut perbaikan menyeluruh, namun justru diwarnai tindakan represif aparat. 

"Saya sampaikan duka mendalam atas meninggalnya driver ojek online yang ditabrak polisi. Polisi sudah membunuh keluarga yang dihidupi driver ojek online tersebut. Harus ada tuntutan reformasi total Polri karena kejadian ini semakin sering terlihat secara kasat mata," sambung Huda. 

Huda mengingatkan pemerintah terkait kondisi saat ini yang timbul dari kondisi masyarakat yang tengah kesulitan, namun BPS justru menyebut hal yang sebaliknya. Huda mengatakan rkonomi masyarakat tengah terpuruk dengan semakin banyak PHK, harga barang semakin melejit, dan berbagai indikator lainnya. 

"Pengaburan fakta oleh pemerintah yang bisa menimbulkan bom waktu yang bisa meledak, bukan oleh pemerintah, tapi oleh rakyat yahg marah," kata Huda.

Read Entire Article