Habiburokhman Bilang Pidato Prabowo Tidak Akan Menyentil Menteri

KETUA Komisi III DPR dari Fraksi Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan pidato kenegaraan dari Presiden Prabowo Subianto tidak akan menyentil menteri kabinet Merah Putih. Prabowo, kata dia, akan menyampaikan pembaruan mengenai berbagai macam program pemerintah seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), Koperasi Kelurahan/Desa Merah Putih, dan Sekolah Rakyat.

"Khusus juga soal penegakan korupsi. Penegakan korupsi sangat maksimal dilaksanakan dalam rentang waktu delapan bulan Prabowo bekerja ini," ujar Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini di Kompleks Parlemen, Gedung Nusantara, Jakarta, Jumat, 15 Agustus 2025.

Dia bilang, format pidato yang dibuat Prabowo mirip pidato pemimpin negara lain. Dia mencontohkan pidato tahunan Perdana Menteri Singapura Lee Kuan Yew. Dalam pidato itu, Yew manyampaikan pencapaian dan arah kebijakan. 

Begitu pula Prabowo. Prabowo akan menyampaikan capaian dan arah kebijakan ke depan. "Memang ada dinamika dalam pelaksanaan kebijakan Prabowo. Tentu dinamika tersebut akan kami cek ya, dan kami carikan solusi-solusi perbaikan yang ke depan," kata dia. 

MPR dan DPR melakukan sidang tahunan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat, 15 Agustus 2025 pagi ini. Sidang dimulai sekitar pukul 09.00 WIB. Presiden Prabowo Subianto akan melakukan pidato kenegaraan di sidang itu. 

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO) Hasan Nasbi mengatakan kepala negara akan menyampaikan dua pidato kenegaraan dalam sidang itu.

"Presiden Prabowo akan menyampaikan dua pidato kenegaraan," kata dia di kantornya, Gedung Kwarnas, Jakarta, Kamis, 14 Agustus 2025.

Ketua Umum Partai Gerindra itu akan menyampaikan pidato pertama di sidang tahunan MPR pada pukul 09.00 WIB. Prabowo akan menyampaikan hasil kinerja pemerintah selama 300 hari atau hampir 10 bulan sejak dilantik sebagai presiden pada Oktober 2024.l

Di pidato kedua, Ketua Umum Partai Gerindra ini akan menyampaikannya di hadapan DPR sekitar pukul 14.30 WIB. Dia akan menyampaikan pengantar rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau APBN 2026.

PCO pun mengimbau masyarakat untuk mengikuti kedua pidato presiden itu melalui berbagai kanal. Imbauan itu sesuai dengan surat pedoman peringatan Hari Kemerdekaan ke-80 RI yang diterbitkan oleh Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi pada 12 Agustus 2025.