Liputan6.com, Jakarta - Hollow Knight: Silksong akhirnya resmi dirilis pada 4 September 2025. Sekuel Hollow Knight yang sudah lama dinanti ini langsung mengguncang dunia gaming, sampai menyebabkan sejumlah platform digital error bersamaan.
Rilis pada jam 22.00, server Steam sempat dilaporkan tumbang akibat lonjakan pemain yang mencoba membeli dan men-download game secara bersamaan dengan Hollow Knight: Silksong dirilis.
Mengutip Gosugamers, Minggu (6/9/2025), banyak pengguna mengeluhkan mendapatkan error "E502 L3" ketika membuka laman toko pengembang. Masalah serupa juga terjadi di Hollow Knight: Silksong Nintendo Switch dengan laporan UI melambat hingga muncul kode kesalahan.
Tak hanya itu, PlayStation Store juga tidak luput dari kendala. Awalnya, Silksong tidak tersedia dibeli di PS Store dan hanya bisa masuk ke daftar wishlist. Baru beberapa jam kemudian game benar-benar muncul di PS Store untuk PS4 dan PS5.
Fenomena ini menunjukkan betapa kuatnya antusiasme terhadap Hollow Knight: Silksong. Meskipun masalah teknis ini berlangsung singkat, dampaknya terasa luas, mencerminkan basis penggemar yang sangat berdedikasi.
Peluncuran Fenomenal Hollow Knight: Silksong Mengguncang Platform Digital
Hollow Knight: Silksong resmi dirilis di berbagai platform, termasuk PC, Nintendo Switch, PlayStation 4, dan Xbox Series X/S. Antisipasi terhadap sekuel ini sangat tinggi, mengingat penggemar telah menunggu selama bertahun-tahun. IGN menyebut pengumuman tanggal rilis sebagai berita luar biasa bagi para penggemar yang telah menunggu lebih dari enam tahun.
Kurangnya opsi pra-pemesanan berkontribusi pada lonjakan permintaan yang simultan, dengan jutaan pemain mencoba membeli dan mengunduh game pada waktu yang bersamaan. Beberapa sumber melaporkan bahwa game lain bahkan menunda tanggal rilis mereka untuk menghindari bentrokan dengan Silksong, menunjukkan posisi game ini sebagai salah satu rilis terbesar tahun 2025.
Petualangan Baru Hornet di Pharloom
Dalam Hollow Knight: Silksong, pemain akan mengendalikan Hornet, mantan putri kerajaan Hallownest jatuh dan karakter pendukung terkemuka dari game aslinya. Cerita mengikuti Hornet saat ia ditangkap dan diangkut ke negeri baru Pharloom misterius.
Di sana, ia harus menjelajahi dunia luas dan saling terhubung yang dipenuhi musuh unik, bos menantang, dan lingkungan rumit. Game ini juga memperluas mekanisme pertarungan dan traversal diperkenalkan di judul pertama, menggabungkan kelincahan Hornet dan pertarungan berbasis jarumnya.
Area Greymoor disebut sebagai salah satu area terbesar yang pernah dibuat oleh Team Cherry. Awalnya direncanakan sebagai konten unduhan (DLC) untuk Hollow Knight, proyek ini berkembang dalam cakupan seiring waktu, mendorong Team Cherry untuk mengumumkan bahwa Silksong akan menjadi sekuel mandiri penuh.
Ketersediaan Multiplatform dan Harga
Hollow Knight: Silksong akan tersedia di berbagai platform saat peluncuran, termasuk PC, Nintendo Switch, PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox One, dan Xbox Series X/S. Game ini juga akan tersedia di Xbox Game Pass pada hari pertama peluncuran.
Harga Hollow Knight: Silksong telah dikonfirmasi sebesar USD 19.99 atau sekitar Rp 328 ribuan, Rp 82 ribu lebih mahal dari game Hollow Knight aslinya yang diluncurkan pada tahun 2017.
Team Cherry juga telah mengkonfirmasi, akan ada peningkatan gratis untuk pemilik Nintendo Switch asli yang ingin bermain di Switch 2.
Kabar baik lainnya, Silksong tidak membutuhkan PC berspesifikasi tinggi.
- Minimum: Intel Core i3-3240, 4GB RAM, GeForce GTX 560 Ti
- Rekomendasi: Intel Core i5-3470, 8GB RAM, GeForce GTX 1050
Dengan spesifikasi ini, game dipastikan bisa dinikmati banyak gamer tanpa perlu upgrade besar.