Huawei Mate XTs Rilis 4 September 2025, Bawa Chipset Baru dan Dukungan Stylus

Liputan6.com, Jakarta - Huawei sepertinya tidak ingin kehilangan momen dengan merilis teaser resmi smartphone layar lipat tiga generasi kedua mereka, yakni Huawei Mate XTs.

Rencananya, seri penerus dari Mate XT ini akan diperkenalkan Huawei dalam acara khusus di China pada 4 September 2025.

Pemilihan tanggal ini sangat menarik, karena di hari yang sama Samsung juga dikabarkan juga akan menggelar acara besar.

Kembali ke Mate XTs, teaser ini tidak mengungkap informasi detail seperti apa HP baru Huawei nanti selain bahasa desain masih setia dengan ciri khas pendahulunya, seperti modul kamera segi delapan, dan lipatan ala peta yang sudah dikenal pengguna.

Namun, yang paling membuat publik penasaran adalah diperkenalkannya varian warna putih-emas, sesuatu yang belum pernah ada di generasi Huawei Mate XT sebelumnya.

Warna ini memberikan kesat elegan dan premium, membuat Huawei Mate XTs terlihat semakin mewah. Mengutip 9to5Mac, Sabtu (30/8/2025), tipster Digital Chat Station menyebutkan raksasa teknologi asal China ini juga menyiapkan opsi warna ungu.

Selain ada perubahan dari sisi desain, Huawei Mate XT generasi terbaru ini juga akan mendapat peningkatan besar dari dalam. Ponsel ini kabarnya ditenagai chipset Kirin 920 series, dan sudah mendukung konektivitas satelit.

Fitur ini jadi nilai tambah penting karena memungkinkan komunikasi di wilayah tanpa sinyal. Lebih menarik lagi, bocoran terbaru menyebutkan, Huawei bakal menyertakan dukungan stylus untuk Mate XTs ini. Jika benar, ini menjadi langkah besar bagi perusahaan.

Apalagi, rival utama mereka, Samsung justru mendapatkan kritik setelah menghapus dukungan S Pen di Galaxy Z Fold7.

Dengan stylus, Mate XTs dapat berubah fungsi dari sekadar smartphone lipat menjadi perangkat produktivitas lebih fleksibel, cocok untuk bekerja maupun berkreasi di mana saja.

Peluncuran Huawei Mate XT generasi kedua pada 4 September di Tiongkok menjadi bukti bahwa Huawei bergerak lebih cepat dibanding pesaing.

Saat banyak rival masih mematangkan konsep desain lipat tiga, Huawei sudah siap menghadirkan produk yang bisa langsung dipasarkan. Strategi ini memberi keunggulan besar dalam menarik perhatian konsumen global.

Samsung memang telah mengonfirmasi kehadiran Galaxy Z Trifold sebelum akhir 2025, namun jadwal pastinya belum jelas. Kondisi ini memberikan ruang bagi Huawei untuk tampil sebagai pionir.

Dengan perangkat yang sudah matang dan siap rilis, perusahaan asal Tiongkok ini berpeluang besar memimpin tren lipat tiga. Hal ini membuat Huawei dapat mengamankan posisi yang bagus dalam kompetisi smartphone masa depan.

Huawei Pura 80 dipastikan meluncur di pasar Indonesia, setelah sebelumnya HP model Pro dan Ultra lolos sertifikasi TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri).

Pantuan tim Tekno Liputan6.com di situs resmi P3DN milik Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Kamis (7/8/2025), perangkat HP Huawei dengan nomor model HED-LX9 telah memenuhi syarat nilai TKDN sebesar 37,28 persen.

 Informasi ini memperkuat peluncuran resmi Huawei Pura 80 Series di pasar Indonesia tinggal menunggu waktu saja.

Apalagi, Pura 80 Pro dan Pura 80 Ultra sudah mengantongi sertifikat postel dari Komdigi (Kementrian Komunikasi dan Digital).

Berdasarkan ini, besar kemungkinan raksasa teknologi asal China tersebut akan memboyong seluruh lini Huawei Pura 80 ke Indonesia.

Belum diketahui secara pasti kapan tanggal rilis Huawei Pura 80 Series di Tanah Air, namun kehadiran model reguler ini diyakini akan menyasar pengguna yang ingin ponsel flagship dengan harga lebih terjangkau.