Menyelami Konferensi Asia Afrika (KAA) 1955 Lewat Museum Lotus

3 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Menyelami Konferensi Asia Afrika (KAA) 1955 Lewat Museum Lotus Museum Lotus(MI/Naviandri)

TEMPAT wisata The Great Asia Africa (TGAA) Lembang terus berbenah dengan menghadirkan beragam daya tarik baru. Setelah dikenal dengan miniatur budaya dari berbagai negara, kini TGAA meluncurkan Museum Lorong Waktu Sejarah (Lotus) sebagai wahana terbaru berbasis Artificial Intelligence (AI).

Peresmian Museum Lotus digelar pada Minggu (7/9) dengan menggandeng PT Curaweda Palagan Innotech. Kehadiran museum tersebut menjadi terobosan pertama di Bandung yang menggabungkan edukasi sejarah dengan sentuhan teknologi digital modern.

Public Relation TGAA, Intania Setiati, menjelaskan Museum Lotus dipilih karena menyajikan pengalaman sejarah yang imersif. Pengunjung diajak menyelami kembali peristiwa bersejarah Konferensi Asia Afrika (KAA) 1955 yang menjadikan Bandung sebagai sorotan dunia.

“TGAA memang menampilkan ikon dari beberapa negara peserta KAA, mulai dari busana, adat, hingga makanan. Kehadiran Museum Lotus diharapkan memperkaya edukasi, terutama bagi pelajar, bahwa Bandung pernah menjadi tuan rumah diplomasi besar dunia,” kata Intania.

Museum Lotus menampilkan film pendek berdurasi tujuh menit yang diputar secara berkala di dalam ruang teater. Film tersebut memvisualisasikan kembali peristiwa KAA 1955 dengan narasi modern sehingga mudah dipahami lintas generasi. Tidak hanya menonton film, pengunjung juga dapat menikmati fasilitas interaktif berbasis AI. Mulai dari AI generative painting, ruang tunggu dengan informasi sejarah digital, hingga berfoto bersama avatar tokoh KAA yang dihadirkan secara virtual.

Menurut Intania, keberadaan wahana ini bukan hanya sekadar hiburan, melainkan juga dorongan untuk meningkatkan minat literasi sejarah di kalangan masyarakat. “Suguhan sejarah dengan teknologi AI ini pertama di Bandung, sekaligus menjadi kebanggaan baru bagi TGAA,” ujarnya.

Tiket masuk Museum Lotus belum termasuk dalam tiket masuk TGAA. Namun, bagi pengunjung yang ingin reservasi wisata edukasi, pihak pengelola juga menyediakan paket khusus. Konten film di dalam museum rencananya akan diperbarui setiap beberapa bulan sekali tanpa keluar dari tema KAA.

Intania menambahkan, kolaborasi dengan PT Curaweda Palagan Innotech dilakukan dengan memanfaatkan salah satu area TGAA yang disulap menjadi ruang pertunjukan. “Konsep ini tidak hanya menambah wahana baru, tapi juga membangun pengalaman wisata edukatif yang berbeda,” ungkapnya.

Dengan hadirnya Museum Lotus, TGAA menegaskan diri sebagai destinasi wisata yang tak hanya menghibur, tapi juga mendidik. Wahana berbasis AI ini menjadi bukti bagaimana sejarah bisa dihidupkan kembali lewat teknologi modern, sekaligus menjaga Bandung tetap dikenal sebagai kota bersejarah dunia. (M-2)

Read Entire Article