Gubernur Jakarta Pramono Anung mengizinkan Monas untuk dimanfaatkan sebagai lokasi acara bagi semua Agama. Ini adalah komitmennya bersama Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno atau Bang Doel, untuk membuat Monas sebagai kawasan yang inklusif.
“Ya, Monas terbuka (untuk) acara keagamaan bagi semua agama. Jadi bagi semua agama. Dan itu sudah menjadi komitmen saya dan Bang Doel ya,” ucap Pram di Monas, Jakarta Pusat pada Sabtu (6/9).
Hari ini, Pram dan Rano kompak menghadiri acara ‘Jakarta Bersholawat’ yang diadakan oleh Majelis Nurul Mustafa bersama Pemprov DKI Jakarta. Pram menyebut, acara ini menjadi awal bagi Monas yang kembali bisa memfasilitasi acara keagamaan.
“Jadi hari ini saya dan Pak Wagub menghadiri acara Jakarta Bersholawat yang diadakan oleh Majelis Nurul Mustafa, ini adalah setelah sekian lama nggak pernah ada izin di Monas,” ucap Pram.
“Dan menurut saya Nurul Mustafa ini momentumnya tepat banget, ketika memang ya kita lagi membutuhkan untuk memperkuat batin masyarakat Jakarta dengan menjaga Jakarta,” tambahnya.
Lebih lanjut, Pram menyebut Jakarta kini sudah kembali normal usai serangkaian kerusuhan terjadi pada 25-31 Agustus lalu. Menurut Pram, acara-acara yang ingin diadakan di Jakarta sudah bisa lanjut dan akan dijaga.
“Jadi sekarang ini Jakarta sudah aktivitasnya sudah normal. Semua yang menyelenggarakan acara keagamaan atau acara apa pun silakan aja. Kami akan menjaganya,” tandas Pram.