Sahroni Punya Harta Rp 328 M: Ada Porsche 911 hingga Tesla Cybertruk

Kediaman Ahmad Sahroni menjadi sasaran demo bahkan hingga penjarahan pada Sabtu (30/8). Sejumlah barang diambil massa dari kediaman politikus NasDem yang berada di Tanjung Priok, Jakarta Utara itu.

Barang-barang yang ada di dalam rumah tersebut dijarah oleh massa yang masuk ke dalam. Salah satunya antara lain action figure Iron Man berukuran besar yang tampak digotong oleh masyarakat ke luar.

Barang-barang lain seperti kursi, meja, kulkas, pakaian hingga sepatu, juga dibawa warga ke luar. Tampak massa juga menggotong sebuah treadmil dan melempar pakaian dalam.

Hingga saat ini, keberadaan Sahroni tidak diketahui. kumparan sudah mencoba menghubungi Sahroni, tetapi nomornya tidak aktif.

Ahmad Sahroni saat ini menjabat sebagai Anggota DPR dari NasDem. Belum lama ini, dia dipindahkan dari Wakil Ketua Komisi III menjadi Anggota Komisi I.

Merujuk situs KPK, Sahroni terakhir melaporkan harta kekayaannya ke KPK pada 21 Februari 2025. Pelaporannya sebagai Anggota DPR itu untuk periodik 2024.

Total harta yang dimiliki oleh Sahroni adalah Rp 328,9 miliar. Selain belasan tanah dan bangunan, aset lain yang dimiliki oleh Sahroni adalah puluhan kendaraan mahal.

Dalam LHKPN itu, Sahroni tercatat melaporkan 23 mobil dan 5 motor. Mobil paling mahal yang dimiliki Sahroni adalah Porsche 911 Sport seharga Rp 14 miliar. Ada pula Tesla Cybertruk seharga Rp 4 miliar.

Berikut rincian harta kekayaan Sahroni:

Sebanyak 19 aset berupa Tanah dan Bangunan senilai total Rp 139.589.309.000. Tersebar di Jakarta Utara, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, hingga Badung.

Sebanyak 28 kendaraan dengan nilai total Rp 38.132.000.000. Berikut daftarnya:

Harta Bergerak Lainnya: Rp 107.733.500.000

Surat Berharga: Rp 60.000.000

Kas dan Setara Kas: Rp 78.357.375.541

Total: Rp 328.914.784.272

Demonstrasi merupakan hak warga negara dalam berdemokrasi. Untuk kepentingan bersama, sebaiknya demonstrasi dilakukan secara damai tanpa aksi penjarahan dan perusakan fasilitas publik.