Pendaki Catat! Ini Penanganan dan Pertolongan Pertama pada Hipotermia

1 month ago 5
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
 Shutter StockPendaki gunung Foto: Shutter Stock

Hipotermia adalah sebuah kondisi medis serius yang bisa saja menimpa pendaki ketika melakukan pendakian. Kondisi ini terjadi ketika suhu tubuh turun drastis hingga di bawah 35 derajat Celsius, yang berakibat pada tubuh kehilangan panas secara berlebihan, sehingga tubuh mengalami kedinginan yang berisiko fatal.

Keadaan ini umumnya terjadi di wilayah bersuhu rendah, seperti daerah pegunungan, kawasan dengan cuaca ekstrem, atau saat tubuh terlalu lama terpapar udara dingin tanpa perlindungan yang memadai.

 Shutter StockIlustrasi pendakian Gunung Rinjani, Lombok. Foto: Shutter Stock

Apabila penanganannya terlambat, hipotermia bisa memicu kegagalan fungsi jantung, gangguan pernapasan, hingga berujung pada kematian. Oleh karena itu, jika menemukan atau merasakan gejala hipotermia, penting untuk segera mengambil langkah-langkah pencegahan dan mencari pertolongan medis sesegera mungkin.

Lalu, bagaimana cara mencegah dan menangani hipotermia dengan tepat? Simak penjelasan berikut untuk memahami langkah-langkahnya, seperti dikutip dari Antara.

1. Pastikan Tubuh Tetap Kering

 Shutter StockIlustrasi pendaki wanita Foto: Shutter Stock

Saat berada di lingkungan yang dingin, usahakan tubuh tetap kering dan hindari aktivitas yang membuatmu berkeringat atau pakaian menjadi basah.

Keringat atau pakaian basah bisa mempercepat hilangnya panas tubuh, sehingga suhu tubuh yang normalnya sekitar 37 derajat Celsius bisa turun hingga di bawah 35 derajat Celsius. Jika pakaianmu basah, segera ganti dengan yang kering untuk mencegah risiko hipotermia.

2. Gunakan Pakaian Hangat

 Shutter StockPendaki gunung Foto: Shutter Stock

Ketika cuaca dingin atau ekstrem, penting untuk menjaga tubuh tetap hangat. Gunakan pakaian berlapis-lapis, jaket wol, atau pakaian berbahan serat sintetis yang mampu menahan panas tubuh. Cara ini membantu tubuh beradaptasi lebih baik terhadap perubahan suhu yang ekstrem.

3. Perbanyak Konsumsi Makanan dan Minuman hangat

 Shutter StockIlustrasi perbekalan pendaki Foto: Shutter Stock

Makan dan minum yang hangat bisa membantu meningkatkan suhu tubuh dari dalam. Asupan hangat yang masuk ke tubuh akan membantu menghasilkan panas alami, sehingga tubuh tetap hangat meski berada di lingkungan dingin.

4. Lindungi Bagian Tubuh yang Rentan

 Shutter StockIlustrasi mendaki secara berkelompok Foto: Shutter Stock

Selain menjaga suhu tubuh secara keseluruhan, penting juga melindungi area tubuh yang lebih sensitif terhadap dingin, seperti kepala, tangan, dan kaki. Gunakan topi wol, sarung tangan hangat, kaus kaki tebal, serta sepatu bot agar panas tubuh tidak mudah hilang melalui bagian tubuh tersebut.

5. Jauhi Alkohol dan Obat Terlarang

 dok.ShutterstockIlustrasi bir Foto: dok.Shutterstock

Mengonsumsi alkohol atau obat-obatan terlarang saat cuaca dingin justru memperburuk kondisi tubuh. Zat-zat tersebut bisa memperlebar pembuluh darah, sehingga panas tubuh lebih cepat keluar dan membuat tubuh lebih cepat kedinginan dibandingkan dengan panas alami yang dihasilkan tubuh.

Penangangan Pertama pada Hipotermia

 ShutterstockIlustrasi traveler mendaki puncak Mahameru Foto: Shutterstock

Hipotermia memang kerap dikaitkan dengan aktivitas mendaki gunung, namun sebenarnya kondisi ini bisa terjadi kapan saja saat tubuh terpapar perubahan suhu ekstrem.

Ada sebuah pedoman sederhana yang kerap digunakan para pendaki untuk mengingatkan bahaya hipotermia, yakni aturan 50/50/50. Maksudnya, dalam suhu sekitar 50 derajat Fahrenheit atau 10 Celsius, ketika tubuh dalam kondisi basah sekitar 50 persen, baik akibat hujan maupun keringat, gejala hipotermia dapat mulai muncul setelah sekitar 50 menit terpapar, sehingga tubuh mulai mengalami penurunan suhu yang berbahaya.

Aturan ini menjadi pengingat bahwa cuaca yang tampaknya tidak terlalu dingin pun bisa memicu hipotermia jika tubuh tidak terlindungi dengan baik. Oleh karena itu, ketika tubuh basah, segeralah ganti pakaian kering dan cari perlindungan tambahan agar suhu tubuh tetap terjaga hangat.

Read Entire Article