Liputan6.com, Jakarta Timnas Indonesia mengawali September dengan cara yang manis. Dalam laga uji coba di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (5/9/2025) malam WIB, skuad Garuda tampil perkasa dan menghajar Chinese Taipei dengan skor telak 6-0. Kemenangan ini juga menjadi tanda bahwa arah permainan yang diinginkan Patrick Kluivert mulai menemui jalannya.
Yang membuat kemenangan ini terasa istimewa adalah pilihan Kluivert untuk melakukan rotasi besar. Sejumlah nama inti seperti Jay Idzes, Ricky Kambuaya, hingga Calvin Verdonk disimpan. Meski begitu, performa tim tidak goyah sedikit pun. Para pemain yang diturunkan justru mampu memperlihatkan intensitas tinggi serta eksekusi taktik yang sesuai dengan harapan sang pelatih.
Lebih dari sekadar angka di papan skor, kemenangan ini membawa pesan penting. Timnas Indonesia mulai bisa menjalankan visi permainan yang selama ini diimpikan Kluivert. Momentum ini pun berpotensi jadi fondasi penting dalam membangun rasa percaya diri menjelang laga-laga selanjutnya.
Visi Kluivert yang Mulai Terbentuk
Selepas pertandingan, Kluivert tidak bisa menyembunyikan kepuasannya. “Saya pikir rencana permainan kami dieksekusi dengan sangat baik oleh para pemain, saya pikir para pemain bermain dengan fantastis. Tidak masalah siapa lawannya, yang terpenting adalah fokus pada diri sendiri dan menjalankan game plan, dan itulah yang kami lakukan. Kemudian kami mendapatkan hasil seperti ini,” ujarnya.
Meski puas, pelatih asal Belanda itu tetap menyoroti detail-detail kecil, khususnya di sisi sayap kanan. Ia menegaskan bahwa kemenangan ini hanyalah awal, bukan pencapaian utama. “Yang penting mereka tahu apa yang perlu dilakukan. Saya bangga dengan tim, tetapi ini bukan awal, kami belum memenangkan apa pun. Kemenangan ini sangat bagus untuk membangun kepercayaan diri para pemain,” tambahnya.
Kluivert juga menegaskan bahwa pola permainan baru ini merupakan bagian dari visinya dalam jangka panjang. Ia mengaku butuh waktu untuk bisa menerapkannya karena padatnya agenda serta keterbatasan waktu adaptasi para pemain. “Saya mau bermain seperti ini selama ini, tetapi Anda tahu pada pola sebelumnya sulit untuk mengubah sistemnya secara langsung karena para pemain datang dari berbagai negara dan cuma memiliki 1-2 hari untuk beradaptasi, jadi sulit menerapkan sistem ini,” jelasnya.
Fondasi Rasa Percaya Diri
Seiring kemenangan besar ini, Kluivert semakin yakin tim mampu menjalankan sistem baru yang ia bawa. “Para pemain sangat bagus, mereka menemukan apa yang saya mau dalam permainan dan saling terhubung dengan baik dalam sistem yang kami miliki. Tentu saja, ada beberapa hal yang perlu diperbaiki, tapi ini adalah permulaan. Saya akan bekerja ekstra untuk menyempurnakan sistem ini dan menganut gaya permainan baru,” tegasnya.
Namun, ia tetap mengingatkan agar sistem lama tidak sepenuhnya dilupakan. “Yang jelas, sistem lama juga jangan dilupakan. Tapi ini adalah sistem baru yang ingin kami mainkan. Saya ingin terus menyempurnakannya karena kepercayaan diri tim adalah hal terpenting yang harus kami perluas, tidak peduli siapa lawan yang kami hadapi,” kata Kluivert penuh keyakinan.
Pemain naturalisasi Marc Klok pun ikut merasakan arti penting dari kemenangan ini. “Malam ini saya bangga Indonesia menang, dan itu luar biasa juga. Mungkin kalau kita lihat Chinese Taipei, kita bisa bicara, mungkin di bawah kita, tapi setiap game, setiap lawan, ada kesulitan, dan saya bangga dengan tim hari ini karena kita fokus dengan kita sendiri, dengan persiapan baru, dengan taktik baru,” ucap Klok.