Bertemu Ubur-ubur hingga Hiu Lewat Dunia Bawah Laut di Oceanarium Singapura

Singapore Oceanarium di Resorts World Sentosa. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Singapura masih menjadi negara tujuan bagi para pelancong asal Asia Tenggara, termasuk Indonesia untuk menghabiskan liburan. Patung Merlion, Universal Studios Singapore, hingga Garden by The Bay menjadi sederet destinasi yang biasanya dikunjungi wisatawan saat berlibur ke Singapura.

Namun, tak hanya deretan destinasi tersebut, Singapura juga kini menawarkan atraksi wisata terbaru untuk para pelancong. Adalah Oceanarium Singapura, atraksi wisata terbaru dari Resorts World Sentosa, Singapura.

kumparan berkesempatan untuk pertama kalinya mencoba langsung Oceanarium Singapura, sebelum dibuka untuk umum pada 24 Juli mendatang. Di sini terdapat 22 zona yang menggabungkan habitat imersif, serta narasi multimedia menakjubkan tentang laut dan konservasi kelautan.

Singapore Oceanarium di Resorts World Sentosa. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Kesan modern langsung terasa saat memasuki zona pertama yang khusus menampilkan beragam spesies dari ubur-ubur di zona Ocean Wonders. Di zona ini para wisatawan bisa menikmati indahnya tampilan dari tiap jenis ubur-ubur. Kamu juga tak perlu khawatir tentang keadaan ubur-ubur ini, karena pihak Oceanarium Singapura memberikan tempat yang sesuai dengan ekosistem mereka.

Bergerak ke zona Ancient Wonders, wisatawan diajak menelusuri masa ketika makhluk raksasa mendominasi samudra. Animatronik berukuran asli dan replika raksasa seolah menghidupkan kembali para raksasa laut yang telah punah, serta mengajak pengunjung menyelami perjalanan dramatis evolusi kehidupan laut.

Berikutnya ada zona Singapore’s Coast, di mana wisatawan akan diajak menjelajahi kawasan mangrove khas pesisir Singapura, tempat berbagai makhluk laut tangguh yang mampu bertahan dan berkembang, meski menghadapi perubahan lingkungan yang dinamis.Beragam spesies lokal, seperti Archerfish dan Barred Mudskipper dapat ditemui dalam akuarium, menjadi bukti kemampuan adaptasi luar biasa dari kehidupan pesisir.

Singapore Oceanarium di Resorts World Sentosa. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Sementara zona Whale Fall & Seamount, menghadirkan fenomena secara nyata melalui rangka paus dan pertunjukan proyeksi imersif yang menggambarkan proses dekomposisi luar biasa, serta berbagai spesies yang bergantung padanya.

Di sekelilingnya, replika ventilasi hidrotermal dan gunung laut (seamount) menunjukkan formasi geologis tersembunyi yang membentuk lanskap unik di dasar laut. Melalui akuarium habitat laut dalam, pengunjung dapat melihat langsung satwa langka, seperti Japanese isopod, Deepsea Akaza Prawn, dan Australian Ghostshark, makhluk-makhluk luar biasa yang mampu bertahan di lingkungan ekstrem ini.

Zona Spirit of Exploration juga jadi hal yang tak boleh kamu lewatkan. Di jantung zona Spirit of Exploration, pengunjung akan menemukan Jewel of Muscat, rekonstruksi menakjubkan kapal layar tradisional Oman abad ke-9 (dhow) yang dahulu menjelajahi luasnya Samudra Hindia.

Singapore Oceanarium di Resorts World Sentosa. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Di atasnya, instalasi Pier Adventure menghadirkan jaring gantung yang menggantung di udara, mengajak pengunjung menantang batas dan melihat zona ini dari sudut pandang yang baru.

Kemudian, wisatawan akan diajak memasuki dunia para pemburu senyap di laut dalam sebuah kolam an terowongan besar yang berisikan beragam jenis hiu di zona Shark Seas. Spesies seperti Sand Tiger Shark, Scalloped Hammerhead, hingga Sandbar Shark bisa dinikmati wisatawan melalui panel pengamatan raksasa yang mengagumkan.

Zona terakhir yang wajib kamu datangi saat berkesempatan mengunjungi Oceanarium Singapura adalah zona Open Ocean. Zona ini menampung sekitar 18 juta liter air dan memiliki panel pengamatan selebar 36 meter, menjadikannya sebagai salah satu yang terbesar di kawasan Asia Tenggara.

Oceanarium Singapura persembahan Resorts World Sentosa hadirkan pengalaman baru. Foto: Singapore Oceanarium, Resorts World Sentosa

Dengan aquarium yang cukup besar, di dalamnya terdapat berbagai hewan yang terancam punah, seperti Bowmouth Guitarfish, Sunflower Sea Star, dan lainnya.

Dari tujuh zona yang telah kumparan sebutkan di atas, masih ada 15 zona berbeda lainnya yang bisa kamu eksplorasi satu persatu. Tak hanya menjelajahi akuarium, Oceanarium Singapura juga menawarkan sensasi berbeda dalam mempelajari seluruh biota laut.

Dalam tur yang dipandu oleh para ahli ini, wisatawan akan memahami bagaimana habitat bawah laut dikelola. Kamu juga dapat melihat bagaimana perawatan terhadap satwa laut dilakukan.

Nah, jika tertarik berkunjung ke Oceanarium Singapura, tiket masuk untuk wisatawan asing dibanderol sebesar 50 dolar Singapura atau sekitar Rp 634 ribu buat dewasa dan 39 dolar Singapura atau sekitar Rp 495 ribu untuk anak usia 4-12 tahun, serta lansia.