
RIBUAN warga Kota Bekasi dan sekitarnya memanfaatkan Car Free Day (CFD) atau Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) yang kembali digelar pada Minggu (7/9/2025) ini.
Kebanyakan dari mereka berolahraga dengan berjalan kaki, berlari, senam, ataupun gowes (bersepeda) di kawasan tersebut. Ada pula warga yang memanfaatkannya dengan berjualan atau menghimpun donasi di area itu.
Berdasarkan pemantauan di lokasi, kegiatan HBKB berlangsung di sepanjang Jalan Ahmad Yani mulai Simpang Bekasi Cyber Park (BCP) hingga bundaran Summarecon Bekasi dari pukul 06.00 WIB hingga 09.00 WIB.
"Diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan ruang publik ini untuk meningkatkan gaya hidup sehat sekaligus mempererat tali silaturahmi dengan mengajak keluarga, saudara, tetangga atau kerabat lainnya," demikian dikutip dari unggahan akun Instagram Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bekasi.
Selama kegiatan berlangsung, kendaraan bermotor memang dilarang melintas di kawasan tersebut. Pihak Dinas Perhubungan menurunkan sejumlah petugasnya untuk mengatur pengalihan lalu lintas.
Bagi pengendara dari arah Kranji menuju Jalan Ahmad Yani dialihkan ke Jalan Kemakmuran (samping Pemkot Bekasi) menuju Jalan Veteran. Sedangkan kendaraan dari arah Pekayon menuju Jalan Ahmad Yani dan Summarecon menuju Cut Meutia dialihkan ke arah Jalan Hasibuan, lalu masuk ke jalan Rawa Tembaga, kemudian ke Jalan Juanda, selanjutnya melewati Jalan Perjuangan (samping Stasiun Bekasi) ke arah Jalan Tabrani.
Adapun pengendara dari arah Jalan Hasibuan dan Bulak Kapal berbelok ke kanan masuk ke Simpang BCP untuk menuju Jakarta melintasi Kalimalang. Seperti diberitakan pada Minggu (31/8/2025) lalu kegiatan HBKB ditiadakan akibat kericuhan yang sempat melanda wilayah Jakarta karena aksi demonstrasi yang berujung rusuh. Aksi kerusuhan juga sempat terjadi di wilayah Kota Bekasi setelah massa tidak dikenal menyerang Polres Metro Kota Bekasi, namun dapat situasi keamanan dapat segera dikendalikan.
"Senang kita bisa jogging lagi di CFD. Gini kan enak. Jadikan Bekasi kota yang aman dan nyaman buat warganya," ujar salah seorang warga yang beraktivitas di kawasan itu. (H-2)