Seperti yang terlihat dalam video di bawah ini, tak sedikit bayi yang masih menunjukkan tanda-tanda lapar meskipun waktu menyusu terasa cukup lama. Lantas sebenarnya, berapa lama waktu menyusu yang dibutuhkan bayi hingga kenyang?
Menurut Dokter Spesialis Anak, dr. Aisya Fikritama, Sp.A, durasi menyusu memang bisa berbeda-beda pada setiap bayi. Umumnya, bayi menyusu sekitar 10–30 menit di satu sisi payudara.
“Tapi yang lebih penting bukan hitungan waktunya, melainkan tanda kalau bayi sudah cukup,” ujar dr. Aisya kepada kumparanMOM, Rabu (27/8).
Orang tua juga perlu memahami tanda-tanda bayi sudah cukup menyusu, di antaranya:
-Bayi terlihat puas dan tenang setelah menyusu.
-Bayi melepaskan payudara dengan sendirinya.
-Buang air kecil lebih dari 6 kali sehari setelah usia 5 hari.
-Berat badan bayi bertambah sesuai kurva pertumbuhan.
Namun, bagaimana jika bayi masih menangis, rewel, atau gelisah setelah menyusu lama? Apakah itu tanda bahwa ASI-nya kurang?
dr. Aisya menegaskan, tangisan bayi setelah menyusu tidak selalu berarti lapar. Memang, bisa jadi si kecil masih ingin menyusu, tetapi ada banyak kemungkinan lain yang bisa menjadi penyebabnya, seperti:
-Butuh dipeluk agar merasa aman
Meski begitu, dr. Aisya juga mengingatkan bahwa jika bayi tampak selalu rewel setelah menyusu, berat badan tidak naik sesuai usia, atau frekuensi buang air kecilnya sedikit, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter anak.
"Kalau orang tua merasa bayinya terus rewel atau berat badan nggak naik sesuai usianya, sebaiknya diperiksakan ke dokter anak biar lebih jelas penyebabnya,” tutup dr. Aisya.