Trump Lagi-lagi Sindir Parade Militer China: Harusnya AS Disebut Xi Jinping

2 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Foto: Jim Watson/AFP

Presiden Donald Trump menyayangkan tak ada satu pun yang menyinggung peran Amerika Serikat (AS) dalam parade militer Victory Day di Beijing, China, kemarin. Padahal, kata Trump, AS berperan dalam kekalahan Jepang yang mengakhiri Perang Dunia II.

"Itu adalah upacara yang indah. Sangat, sangat mengesankan," kata Trump kepada wartawan di Oval Office, Gedung Putih, dikutip dari Reuters, Kamis (4/9).

"Saya menonton pidatonya tadi malam. Presiden Xi adalah teman saya, tapi harusnya Amerika Serikat disebut dalam pidato semalam, karena kami banyak membantu China," katanya lagi.

China pada Rabu (3/9) merayakan 80 tahun berakhirnya Perang Dunia II dengan menggelar parade militer besar-besaran di Tiananmen Square, Beijing. Parade militer itu dihadiri sejumlah kepala negara, di antaranya Presiden Rusia Vladimir Putin dan Pemimpin Tertinggi Korut Kim Jong-un yang menjadi sorotan di hari itu.

Jepang menginvasi China pada 1937. Jepang kemudian menyerah pada 1945 dan mengakhiri Perang Dunia II.

Presiden Tiongkok Xi Jinping berdiri di dalam mobil untuk meninjau pasukan selama parade militer untuk memperingati 80 tahun berakhirnya Perang Dunia II, di Beijing, China, Rabu (3/9/2025). Foto: Tingshu Wang/REUTERS

AS bergabung dalam perang pada 1941, membantu mendanai pasukan China melawan pasukan Jepang dan memainkan peran penting dalam kekalahan Jepang.

Dalam pidatonya, Presiden China Xi Jinping menyebut Perang Dunia II sebagai titik balik utama dalam peremajaan besar China yang kini dipimpin oleh Partai Komunis dan sekutunya.

Xi juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintahan asing dan teman-teman internasional yang mendukung dan membantu rakyat China. Namun, Xi sama sekali tidak menyinggung AS.

Hubungan AS-China saat ini sedang tegang. Kedua negara berselisih dalam berbagai isu, mulai dari isu Ukraina dan Laut China Selatan hingga tarif dagang.

Meski demikian, Trump juga berkali-kali memuji hubungan pribadinya dengan Xi. Trump pun mengatakan mungkin akan segera bertemu dengan Xi.

Read Entire Article