Warga Lampung Timur Tipu Calon TKI Rp147 Juta, Polisi Tangkap Pelaku

Lampung Geh, Lampung Timur - Pelaku penipuan modus pemberangkatan Tenaga Kerja Indonesia ke luar negeri ditangkap Polisi. Pelaku itu berinisial JS warga Pekalongan, Lampung Timur. Kasatreskrim Polres Lampung Timur, AKP Stefanus Reinaldo Fajar Nuswantoro Boyoh mengatakan peristiwa penipuan terjadi pada Senin, 30 September 2024 di Desa Gondang Rejo, Pekalongan, Lampung Timur. "Jadi awalnya, korban inisial R berniat bekerja di luar negeri tujuan Taiwan dengan mendaftar di PT Jakarta Maju Bersama, sebuah perusahaan penyalur tenaga kerja," katanya. Pada saat itu, kata Stefanus, Hendrik Satriono selaku kepala cabang perusahaan tersebut meminta uang Rp 5 juta kepada korban dengan alasan untuk pembuatan paspor dan kartu identitas. Namun, setelah beberapa waktu, korban tidak juga diberangkatkan. Pelaku JS yang merupakan sponsor dari PT Jakarta Maju Bersama, berusaha membantu dengan menanyakan proses keberangkatan korban ke kantor pusat di Cirebon. "Pelaku ini kemudian memberitahu korban bahwa jika ada seseorang bernama Vivi Yunita Sari, Direktur PT Jakarta Maju Bersama, menghubungi maka telepon tersebut harus dijawab," ujarnya. Beberapa hari kemudian, korban dihubungi oleh seorang perempuan yang mengaku sebagai Vivi Yunita Sari. Dalam percakapan itu, Vivi meminta agar korban mengirimkan sejumlah uang apabila ingin segera diberangkatkan ke Taiwan. "Karena tergiur untuk segera bekerja, korban akhirnya mengirim uang secara bertahap dengan total Rp147 juta. Namun, meskipun telah membayar, korban tetap tidak diberangkatkan," ungkapnya. Lantaran merasa ditipu, korban mendatangi langsung kantor pusat PT. Jakarta Maju Bersama yang berada di Cirebon. "Korban lalu bertemu dengan Vivi asli, namun Vivi mengatakan dirinya tidak pernah meminta uang maupun menghubungi korban. Bahkan, ia menyatakan tidak pernah menerima dana yang telah diserahkan korban," ucapnya. Atas kejadian tersebut, korban melapor ke Polres Lampung Timur guna ditindaklanjuti. Menerima laporan itu, Polisi melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku. "Pelaku berhasil ditangkap Tekab 308 Polres Lampung Timur dan Polsek Pekalongan pada Kamis, 4 September 2025 di wilayah Kecamatan Pekalongan, Lampung Timur," ujarnya. Saat ini, pelaku berikut barang bukti telah dibawa ke Mapolres Lampung Timur untuk dilakukan proses penyidikan lebih lanjut. "Pelaku dijerat dengan Pasal 378 KUHPidana dan atau Pasal 372 KUHPidana," pungkasnya. (Yul)