
Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta memastikan seluruh 18 traffic light yang rusak akibat unjuk rasa 28-31 Agustus 2025 kini telah berfungsi normal.
Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menegaskan kerusakan lampu lalu lintas sempat mengganggu pengaturan arus kendaraan di berbagai titik strategis dan berpotensi menimbulkan kemacetan parah.
“Sesuai arahan Gubernur Pramono Anung, tim teknis kami langsung turun sejak dini hari untuk mempercepat perbaikan. Seluruh traffic light berhasil difungsikan kembali pada 2 September pukul 13.00 WIB,” jelas Syafrin, Rabu (3/9).
Selama proses perbaikan, petugas Dishub melakukan pengaturan lalu lintas manual agar kendaraan tidak menumpuk di persimpangan.
Adapun 18 titik traffic light yang diperbaiki mencakup: Otista 3, Otista 1, Cawang Kompor, PGC, Penjernihan SPBU, Pemuda, Senen, Makam Kalibata, Bandung 12, Kuningan, Garuda TMII, Pemadam, Pospol Cilincing, Penjompongan BNI, Matraman, Salemba Dipo, Kwitang, dan Slipi.
Syafrin memastikan Dishub akan terus melakukan pemantauan intensif terhadap sarana transportasi di Jakarta. Menurutnya, langkah cepat sangat krusial agar arus lalu lintas ibu kota tetap terkendali meski di tengah dinamika sosial. (Z-10)