Aksi demo mahasiswa dan masyarakat Palembang di Gedung DPRD Sumsel berlangsung kondusif. Namun ada 4 orang yang diamankan polisi karena diduga penyusup.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono, mengatakan ada sekitar 4 orang yang diamankan karena membawa senjata tajam (sajam) saat aksi berlangsung. Mereka kini sedang diperiksa di Polrestabes Palembang dan akan diproses sesuai hukum yang berlaku.
“Tadi diduga ada empat penyusup di dalam aksi. Mereka bukan anak di bawa umur tetapi sudah dewasa, dan juga bukan mahasiswa yang ikut demonstrasi," kata dia, Senin, 1 September 2025.
Salah satu yang diamankan bernama Fikri, warga KM 9, Kecamatan Sukarami, Palembang. Ia tertangkap sekitar pukul 13.10 WIB saat massa aksi dari Universitas PGRI Palembang tengah berorasi.
Hanya saja saat diamankan Fikri membantah tuduhan membawa sajam untuk memicu kericuhan. Ia mengaku menemukan pisau tersebut di jalan saat menuju lokasi aksi.
“Pisau itu bukan punya ku. Ketemu di jalan waktu perjalanan ke sini,” katanya.