Seorang ibu dengan akun Instagram @putriawaliyah10 membagikan video menu camilan harian untuk anaknya yang terdiri dari berbagai makanan tradisional. Mulai dari pisang barongko, ongol-ongol, pisang kukus, sukun goreng, hingga lapis singkong.
Menurut Dokter Spesialis Anak, dr. Aisya Fikritama, Sp.A, camilan tradisional atau jajanan pasar boleh diperkenalkan pada anak sejak usia 1 tahun karena kemampuan mengunyahnya sudah lebih baik.
“Yang penting, pilih jajanan yang dibuat sendiri atau dari sumber yang higienis, hindari yang terlalu manis, asin, atau menggunakan pewarna atau penyedap berlebihan,” tuturnya kepada kumparaMOM, Senin (1/9).
Ia juga menyarankan agar camilan seperti bubur mutiara santan, pisang barongko, atau ongol-ongol, bisa dikenalkan sebagai snack selingan. Namun, porsinya harus dibatasi dan makanan utama yang bergizi seimbang tetap harus jadi prioritas.
Manfaat Jajanan Tradisional untuk Anak
Jika dipilih dan diberikan dengan bijak, jajanan pasar justru bisa memberikan berbagai manfaat positif bagi anak, di antaranya:
Bahan-bahan lokal seperti singkong, pisang, jagung, ketan, atau sagu, mengandung karbohidrat kompleks, vitamin, mineral, dan serat. Misalnya, pisang barongko kaya akan kalium dan vitamin, bubur mutiara memberikan energi dari pati sagu, sementara sukun goreng bisa menjadi sumber energi yang mengenyangkan.
2. Minim Bahan Tambahan Sintetis
Berbeda dengan snack kemasan modern yang umumnya tinggi gula, garam, dan bahan pengawet, jajanan tradisional umumnya lebih sederhana dan alami. Apalagi jika dibuat di rumah, orang tua bisa mengontrol takaran bahan, kebersihan, dan kualitasnya.
3. Membentuk Kebiasaan Makan Sehat Sejak Dini
Dengan mengenalkan jajanan pasar, anak belajar menyukai rasa asli bahan pangan lokal. Ini membantu mencegah kebiasaan terlalu sering makan camilan kemasan yang cenderung tinggi kalori tapi rendah gizi.
4. Mengandung Nilai Budaya dan Edukasi
Bukan sekadar makanan, tapi jajanan tradisional juga sarana mengenalkan anak pada warisan budaya. Ini bisa menjadi pintu masuk untuk mengenalkan sejarah, cerita rakyat, hingga kearifan lokal melalui makanan.
5. Memberikan Variasi Menu dan Stimulasi Sensorik
Tekstur kenyal, lembut, renyah, warna yang menarik, hingga aroma khas membuat jajanan pasar jadi media yang baik untuk merangsang indera peras...