Kata Wakil Panglima TNI soal Ramai Isu Anggota TNI Ditangkap Brimob Terkait Demo

2 hours ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Wakil Panglima TNI Jenderal TNI Tandyo Budi Revita. Foto: Puspen TNI

Wakil Panglima TNI Jenderal, Tandyo Budi Revita, buka suara soal ramai penangkapan anggota Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI oleh Brimob Polri.

Kejadian ini sempat diperbincangkan di media sosial. Dalam narasi yang beredar disebut, BAIS itu ditangkap karena jadi provokator demo. Terlihat personel Brimob sampai menunjukkan KTA BAIS tersebut.

Tandyo mengatakan, masalah ini seharusnya tidak disebar untuk publik karena menyangkut intelijen.

“Begitu ini ditangkap kemudian keluar seperti itu, harusnya yang menangkap itu tidak menyebarkan itu, karena kan intelijen,” ujar Tandyo saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senin (1/9).

Pengunjuk rasa melakukan aksi di depan Markas Komando (Mako) Brimob Polda Mtero Jaya, Kwitang, Jakarta, Jumat (29/8/2025). Foto: Bayu Pratama S/ANTARA FOTO

Momen penangkapan disebut terjadi saat demonstrasi memanas pada 30 Agustus.

Eks Wakasad ini menjelaskan, jika ada informasi seperti ini sebaiknya disampaikan langsung kepada institusi.

“Saya sampaikan ya, namanya orang memberikan informasi itu kan kita harus masuk di dalam ya. Itu kita ikut mereka, kegiatan mereka (Polri),” ucap Tandyo.

Sebelumnya Kapuspen TNI Brigjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah mengatakan, narasi yang beredar soal anggota TNI ditangkap itu ingin membenturkan TNI dan Polri. Ia juga menyesalkan narasi liar yang dibuat pihak tertentu.

"Menanggapi banyaknya video konten maupun narasi yang beredar beberapa hari ini, yang bersifat provokatif dan mengadu domba antara Masyarakat dan aparat, maupun antara TNI dengan Polri," kata lewat Freddy keterangannya, Minggu (31/8).

"Kami sangat menyayangkan framing negatif terhadap TNI, dan menindaklanjuti hal tersebut perlu saya tegaskan bahwa tidak ada anggota TNI yang ditangkap Polri maupun menjadi provokator dalam peristiwa tersebut, itu narasi bohong dan menyesatkan," lanjutnya.

Agung mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya terhadap narasi hoaks yang beredar.

"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh berita bohong (hoaks) yang bertujuan mengadu domba dan menimbulkan keresahan di masyarakat," jelasnya.

Read Entire Article