Komis IV DPRD Lampung Intensifkan Pengawasan Proyek Infrastruktur Jalan

1 month ago 8
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Ilustrasi jalan rusak | Foto: Sinta Yuliana/Lampung Geh

Lampung Geh, Bandar Lampung — Komisi IV DPRD Provinsi Lampung terus melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan proyek infrastruktur jalan yang menjadi program prioritas Pemerintah Provinsi Lampung. Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Lampung, Lesty Putri Utami menyampaikan, mekanisme pengawasan dilakukan baik melalui kunjungan lapangan bersama dinas teknis maupun secara independen berdasarkan laporan masyarakat. "Kami terus melakukan pengawasan langsung proses pengerjaannya bersama dinas yang bersangkutan dan Gubernur Lampung," ujar Lesty, saat diwawancarai, pada Kamis (3/6).

Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Lampung, Lesty Putri Utami | Foto : Eka Febriani / Lampung Geh

Ia menyebutkan, pelibatan masyarakat menjadi salah satu sumber informasi utama dalam fungsi pengawasan. "Di beberapa titik jalan rusak yang sempat viral, kami secara rutin mengumpulkan laporan dari masyarakat. Saya membuka komunikasi langsung, jadi masyarakat bisa menyampaikan kondisi real di lapangan," jelasnya. Pengawasan ini, lanjut Lesty, bertujuan untuk memastikan seluruh proses pengerjaan jalan berlangsung sesuai standar operasional prosedur (SOP), spesifikasi material yang ditentukan, serta peraturan yang berlaku. "Kalau dinas atau pelaksana proyek tidak sesuai aturan, kami langsung beri teguran. Komisi IV juga melakukan rapat dengar pendapat untuk membahas perkembangan proyek secara menyeluruh," ujarnya. Ia menambahkan, langkah ini diambil sebagai bentuk pencegahan agar tidak terjadi kasus penyimpangan seperti yang sempat terjadi di daerah lain. Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Lampung, Marindo Kurniawan menekankan, pentingnya integritas dalam tata kelola pemerintahan, khususnya pada sektor infrastruktur. "Seperti yang kita ketahui, telah terjadi operasi tangkap tangan di Sumatera Utara terkait pembangunan infrastruktur jalan. Untuk mencegah hal serupa, kami di Provinsi Lampung akan selalu menjaga integritas dalam pelaksanaan proyek," tegas Marindo.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Lampung, Marindo Kurniawan | Foto : Eka Febriani / Lampung Geh

Ia menambahkan, Pemerintah Provinsi Lampung akan tetap berpegang pada prinsip tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) dalam menjalankan program strategis infrastruktur. "Kita harus mulai dari diri sendiri. Pengawasan dilakukan langsung, baik oleh saya bersama Pak Gubernur maupun OPD teknis. Beberapa titik yang viral itu juga jadi perhatian utama kami," kata Marindo. Proses pengawasan ini juga dikaitkan dengan evaluasi pemerintahan yang berlangsung dalam rapat paripurna DPRD, yang kemudian dilanjutkan dengan pembahasan bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di tingkat Badan Anggaran dan TAPD. "Alhamdulillah seluruh fraksi DPRD sangat aktif dalam memberikan masukan melalui kajian dan analisis. Semua akan kami tindak lanjuti dan jadi bagian penting dalam merumuskan kebijakan lanjutan," tambahnya. Diketahui, sebelumnya Pemerintah Provinsi Lampung melalui Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) menuntaskan dua dari enam ruas jalan prioritas dalam Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung. Adapun enam ruas jalan prioritas dalam Program PHTC Lampung, yaitu : 1. Jalan Jabung – Simpang Labuhan Maringgai (Kabupaten Lampung Timur) 2. Jalan Kotabumi – Bandar Abung (Kabupaten Lampung Utara) 3. Jalan Bandar Jaya – Simpang Mandala (Kabupaten Lampung Tengah) 4. Jalan Kalirejo – Bangunrejo (Kabupaten Lampung Tengah) 5. Jalan Kalirejo - Padang Ratu (Kabupaten Lampung Tengah) 6. Jalan Metro – Tanjung Karang (Kota Metro). (Cha)

Read Entire Article