Peran Swasta dalam Haji: Kuota Kecil, Dampak Besar pada Ekonomi Jamaah

4 hours ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peran swasta dalam penyelenggaraan ibadah haji dinilai strategis meski hanya memperoleh delapan persen dari total kuota haji Indonesia tahun 2025 yang berjumlah 210 ribu jamaah. Skema haji khusus tidak hanya mempercepat waktu tunggu, tetapi juga menopang ekosistem ekonomi haji nasional.

Sistem ini memungkinkan jamaah menunaikan ibadah haji dengan waktu tunggu lebih singkat, yakni antara lima hingga sembilan tahun. Sementara itu, antrean haji reguler bisa mencapai belasan hingga puluhan tahun, bahkan ada yang sampai 47 tahun.

Pengusaha biro perjalanan haji dan umroh Maktour, Fuad Hasan Masyur, mengatakan peran swasta dalam layanan haji telah ada sejak masa kolonial dan kembali diakui resmi melalui sistem ONH Plus pada 1987. Landasan hukumnya dikuatkan lewat Undang-Undang No. 17 Tahun 1999 pada masa Presiden B.J. Habibie. Regulasi ini secara sah mengakui penyelenggaraan haji khusus oleh pihak swasta.

“Skema haji khusus juga selaras dengan prinsip istitha’ah, yakni kesiapan jamaah secara fisik, mental, finansial, dan keamanan. Biaya perjalanan ditanggung penuh oleh jamaah tanpa subsidi negara. Oleh karena itu, anggapan haji khusus mencerminkan ketidakadilan dianggap keliru,” tuturnya dalam keterangan yang diterima Selasa (2/9/2025).

Ia menekankan, jika dibandingkan dengan negara lain, porsi kuota untuk swasta di Indonesia tergolong rendah. Data Amphuri mencatat, Turki mengalokasikan 60 persen dari 80 ribu kuota haji ke swasta. Di Pakistan, 50 persen dari 179 ribu kuota juga dikelola pihak nonpemerintah. Malaysia memberikan porsi swasta sebesar 20 persen, sementara Indonesia hanya delapan persen.

Pada 2024, Indonesia mendapat tambahan kuota haji sebanyak 20 ribu jamaah dari pemerintah Arab Saudi. Fuad menjelaskan bahwa tambahan ini bersifat terbatas dan penting untuk dijaga. “Tambahan kuota ini memang kita jaga baik-baik karena menyangkut dua negara. Hadiah dari pemerintah Saudi ini tujuannya sangat baik,” kata Fuad.

Fuad juga menegaskan, Maktour hanya mendapat porsi kecil dari kuota tambahan tersebut. “Jadi, tidak ada bilang sampai ribuan. Enggak, ya,” ujarnya. Ia memastikan komitmen Maktour untuk terus menjaga kualitas pelayanan kepada jamaah. “Insya Allah sebagai pelayan tamu Allah, Maktour selama 41 tahun mempunyai integritas, menjaga terus,” kata Fuad.

Read Entire Article