Presiden Prabowo Subianto mengundang kembali para ketum partai politik ke Istana Negara, Jakarta pada Kamis (1/9). Selain parpol, tokoh lintas agama dan tokoh masyarakat juga turut diundang.
Ketua Umum PAN sekaligus Menko Pangan Zulkifli Hasan mengatakan, dalam pertemuan tersebut, Prabowo mengajak dialog tentang situasi dan kondisi bangsa saat ini.
“Masih berlangsung (pertemuan) dengan tokoh-tokoh ormas, tokoh-tokoh agama semua datang, baik dari ormas Islam, Kristen, Hindu, Buddha semua tadi,” kata Zulhas kepada wartawan.
“Presiden menyampaikan perkembangan terakhir seperti yang sudah disampaikan,” lanjutnya.
Zulhas menyebut bahwa presiden didukung oleh tokoh lintas agama untuk menertibkan masyarakat yang melakukan aksi penjarahan terhadap rumah sejumlah politisi hingga menteri. Para tokoh agama menyampaikan aksi anarkis itu bukan bagian dari demonstrasi.
“Tokoh-tokoh agama, ormas-ormas meminta bapak presiden untuk segera menertibkan itu yang membakar-bakar, yang merampok rumah,” paparnya.
Sebelumnya, sejumlah rumah politisi yang dianggap menjadi pemantik kekesalan publik dijarah oleh sekelompok orang mulai dari politisi NasDem Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach. Lalu politisi PAN Eko Patrio dan Uya Kuya.
Selain itu, rumah Menteri Keuangan Sri Mulyani pun menjadi sasaran yang dilakukan penjarahan oleh sejumlah massa.
Polisi juga telah mengamankan sejumlah orang yang diduga melakukan penjarahan.