Pemprov Jakarta Imbau Massa Tak Rusak Fasum dan Fasilitas Pribadi: Jaga Bersama

Staf khusus Gubernur Jakarta Pramono Anung, Chico Hakim, mengimbau massa yang mengikuti aksi unjuk rasa agar tak merusak fasilitas umum (fasum) dan fasilitas pribadi.

Imbauan itu disampaikan menyusul sejumlah fasilitas umum di Jakarta dirusak saat aksi unjuk rasa sejak Jumat (29/8) kemarin.

"Hindari perusakan fasum dan fasilitas pribadi, karena fasum itu milik warga dan punya manfaat bagi warga," ujar Chico dalam keterangannya, Minggu (31/8).

"Begitu dengan rumah-rumah atau tempat tinggal pribadi saudara kita adalah sesama warga negara yang tentu harus kita jaga bersama," imbuh dia.

Chico berharap, fasilitas umum di Jakarta bisa segera pulih 100 persen dan dapat kembali melayani masyarakat Jakarta.

"Dan semoga tidak ada lagi ekses negatif dari gelombang demonstrasi. Harapannya Jakarta dan semua fasum termasuk transum kembali pulih 100 persen," tutur dia.

"Dan kita bisa beraktivitas normal semua di hari-hari ke depan," pungkasnya.

Diketahui belakangan ini memang tengah banyak aksi unjuk rasa yang terjadi. Bahkan unjuk rasa juga terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya di depan Polda Metro Jaya pada Jumat (29/8) kemarin.

Unjuk rasa tersebut berakhir ricuh. Sejumlah fasilitas umum, seperti halte Transjakarta dan stasiun MRT dirusak massa.

Demonstrasi merupakan hak warga negara dalam berdemokrasi. Untuk kepentingan bersama, sebaiknya demonstrasi dilakukan secara damai tanpa aksi penjarahan dan perusakan fasilitas publik.