Polres Metro Jakarta Timur telah mengamankan belasan orang yang diduga terlibat dalam dugaan aksi penjarahan di kediaman artis sekaligus anggota DPR RI, Surya Utama alias Uya Kuya, di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Dicky Fertoffan, mengatakan bahwa para terduga pelaku yang diamankan terbagi ke dalam dua pokok perkara.
"Sudah belasan orang yang diamankan. Ada dua pokok perkara yang terjadi malam itu, penyerangan terhadap petugas dan penjarahan," kata Dicky kepada wartawan, Selasa (2/9).
Dicky menambahkan, hingga saat ini penyidik masih melakukan pengembangan guna menelusuri dugaan keterlibatan pelaku lain dalam kasus tersebut.
Lebih lanjut, dari hasil pemeriksaan terakhir, Dicky mengungkap motif utama dari para pelaku melakukan penjarahan karena murni demi mendapatkan keuntungan pribadi.
"Motifnya mencari untung saja, biar menguasai harta kan," ucap Dicky.
Dicky menyebut bahwa sebagian besar pelaku yang ditangkap merupakan warga sekitar rumah Uya Kuya. Hanya saja sampai saat ini pihaknya masih terus berupaya mencari siapa provokator dari tindakan tersebut.
"Warga sekitar banyaknya, untuk provokator utama masih kita cari," katanya.
Diketahui, kediaman dari Uya Kuya, di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur menjadi sasaran penjarahan massa pada, Sabtu (30/8) lalu. Semua itu bermula dari adanya perbuatan Uya Kuya yang dianggap masyarakat sebagai wujud ketidakpeduliannya atas penderitaan yang dirasakan masyarakat saat ini.
Pasca penjarahan itu, Uya Kuya juga telah menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Indonesia atas tingkah lakunya yang banyak dikecam publik. Dia berjanji akan memperbaiki diri.
"Saya Uya Kuya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya, tulus dari hati saya yang paling dalam untuk seluruh masyarakat Indonesia atas apa yang terjadi beberapa hari terakhir ini, atas apa yang saya lakukan, baik sengaja maupun tidak sengaja," kata Uya di akun Instagramnya, @king_uyakuya.