Liputan6.com, Jakarta - Usai Erik ten Hag dicopot secara mengejutkan dari kursi kepelatihan Bayer Leverkusen, nama eks pelatih Tottenham Hotspurs, Ange Postecoglou semakin mencuat untuk menjadi juru latih selanjutnya tim asal Jerman tersebut.
Sebelumnya, ten Hag diberhentikan setelah hanya dua pekan Bundesliga bergulir. Kariernya bersama Leverkusen dipastikan usai pasca hasil imbang kontra Werder Bremen pada Sabtu (30/08/2025).
"Keputusan Bayer Leverkusen pagi ini untuk memberhentikan saya benar-benar mengejutkan," ujar ten Hag usai resmi dipecat. "Berpisah dengan seorang manajer setelah hanya dua pertandingan liga adalah hal yang belum pernah terjadi sebelumnya."
Klub yang berjuluk Werkself tersebut tengah diisukan sedang bernegosiasi dengan Ange Postecoglou. Ia juga baru saja dipecat oleh The Lilywhites pada akhir musim 2024/2025 setelah membawa mereka menjuarai Europa League.
Selain Leverkusen, dikabarkan bahwa klub asal Turki Fenerbahce juga tertarik pada jasa juru taktik asal Australia tersebut. Kepastian akan masa depan Ange akan ditentukan sepanjang jeda internasional September ini.
Kurang dari sebulan setelah membawa Tottenham Hotspur meraih gelar Liga Europa, Ange Postecoglou justru harus angkat kaki dari kursi pelatih!
Pemecatan yang Mengejutkan
Kabar pemecatan Erik ten Hag oleh Bayer Leverkusen terbilang cukup mencengangkan. Karier pelatih berkebangsaan Belanda tersebut resmi berakhir setelah kurang dari 10 minggu sejak pertama kali menjabat.
Klub asal Jerman tersebut memberi alasan bahwa pemecatan ten Hag tidak hanya berdasar pada hasil buruk. Sejak awal kedatangannya, ia telah menyebabkan serangkaian kegaduhan atas berbagai keputusan dan perilakunya.
Pada sisi lain, Ange Postecoglou yang dirumorkan akan bergabung pun juga baru dipecat Spurs pada akhir musim 2024/2025. Meski memenangi gelar Europa League, hasil yang terlampau buruk di Premier League jadi alasan utama sang pelatih dirumahkan.
Bayer Leverkusen Kehilangan Banyak Pemain Kunci
Sejak kemenangan bak dongeng Bayer Leverkusen pada Bundesliga musim 2023/2024, mereka telah kehilangan banyak pemain penting. Bahkan, juru latih mereka Xabi Alonso pun telah menukangi klub raksasa Spanyol, Real Madrid.
Erik ten Hag sendiri dikabarkan meminta manajemen Leverkusen untuk memertahankan sebagian pemain. Meski begitu, tawaran dengan nominal tak main-main membuat Werkself bimbang dan akhirnya melepas pemain-pemain tersebut.
Kehilangan para pemain kunci ini tak dibarengi dengan pembelian pemain yang sepadan. Leverkusen lebih banyak mendatangkan pemain muda potensial yang membuat struktur tim tak sekuat musim-musim kemarin.
Jeda Internasional Jadi Kunci
Saat ini, hampir seluruh pertandingan liga-liga nasional di dunia sedang berhenti. Para pemain yang terpilih untuk membela negara mereka akan fokus menatap jeda internasional selama dua minggu ke depan.
Hal ini akan dimanfaatkan oleh Bayer Leverkusen dan Ange Postecoglou untuk berdiskusi soal peluang kerja sama mereka. Apabila tercapai kesepakatan, maka sosok berusia 60 tahun tersebut dapat langsung bekerja setelah jeda internasional.
Ketertarikan terhadap Ange tidak hanya datang dari Jerman, namun klub Fenerbahce dikabarkan juga memantau sang juru latih eks Celtic tersebut. Mereka baru saja memecat salah satu pelatih kenamaan, Jose Mourinho usai gagal lolos ke Champions League.