G-Fun 2025: Suntik Ilmu, Bangun Aksi, Langkah Awal Perawat Hebat!

MAULIDYA DWI PRAMESWARI

Edukasi | 2025-09-04 08:17:16

Sumber: Foto Pribadi

Pada hari Sabtu, 30 Agustus 2025, telah dilaksanakan kegiatan seminar G-Fun oleh Ormawa Green Nursing Corps, Mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga. Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 08.00 sampai 11.00 WIB, bertempat di Ruang Kuliah Florence, Fakultas Keperawatan, Universitas Airlangga yang terdiri dari mahasiswa baru Fakultas Keperawatan.

Kegiatan seminar ini mengusung tema “Mengenal Injeksi: Langkah Awal Menjadi Tenaga Kesehatan Profesional”. Seminar ini dirancang khusus sebagai program pembekalan awal bagi mahasiswa baru, guna memberikan pemahaman mendasar tentang salah satu keterampilan klinis utama dalam profesi keperawatan, yaitu injeksi.

Dalam dunia keperawatan, injeksi merupakan prosedur pemberian obat atau zat tertentu ke dalam tubuh pasien melalui jarum suntik dan alat medis lainnya. Prosedur ini sangat penting dan menjadi bagian dari kompetensi dasar yang wajib dikuasai oleh setiap perawat. Teknik injeksi yang tepat tidak hanya memastikan efektivitas terapi, tetapi juga menjamin keselamatan pasien dan mencegah komplikasi, seperti infeksi, cedera jaringan, hingga reaksi obat yang tidak diinginkan.

Sebagai narasumber dalam seminar ini, hadir Teguh Dwi Saputro, S.Kep.,Ns.,M.Kep., seorang medical surgical nurse specializing in wound care and modern circumcision. Dalam pemaparannya, beliau menyampaikan materi berjudul “Injeksi”. Materi mencakup jenis-jenis injeksi (subkutan, intramuskular, dan intravena), standar keselamatan, pemilihan alat dan lokasi suntikan, serta etika dalam tindakan keperawatan.

Ns. Teguh juga menekankan pentingnya memahami prinsip aseptik, anatomi tubuh manusia, serta komunikasi terapeutik saat melakukan injeksi kepada pasien. Sebagai bagian dari sesi praktik visual, ditampilkan pula simulasi teknik injeksi intramuskular menggunakan media phantom, yang disambut antusias oleh para peserta.

Sesi tanya jawab yang berlangsung setelah pemaparan materi menunjukkan tingginya ketertarikan mahasiswa baru terhadap dunia klinis. Beberapa pertanyaan yang muncul di antaranya berkaitan dengan cara menangani pasien yang takut jarum suntik, perbedaan teknik injeksi berdasarkan usia pasien, dan manajemen pencegahan infeksi setelah penyuntikan.

Acara ditutup pada pukul 11.00 WIB dengan penyerahan sertifikat kepada narasumber dan sesi dokumentasi bersama seluruh peserta. Seminar ini berjalan dengan lancar dan mendapat tanggapan positif dari peserta, khususnya mahasiswa baru yang merasa terbantu dalam membangun pemahaman awal terhadap dunia praktik keperawatan yang akan mereka jalani selama masa studi.

Melalui seminar “G-Fun”, diharapkan para mahasiswa baru tidak hanya memahami konsep dasar teknik injeksi, tetapi juga menyadari pentingnya peran perawat dalam memberikan pelayanan yang aman, profesional, dan penuh empati kepada pasien. Kegiatan ini menjadi langkah awal dalam membentuk perawat masa depan yang kompeten dan berintegritas.