OJK Ungkap 10 Perusahaan Antre IPO di BEI, Incar Dana Rp 5,3 T

2 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan, Derivatif dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi. Foto: Bayu Pratama S/ANTARA FOTO

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan ada 10 perusahaan yang sedang mengajukan pendaftaran untuk Initial Public Offering (IPO) alias melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Nilai emisi perusahaan-perusahaan ini diperkirakan mencapai Rp 5,3 triliun.

“Dengan total nilai emisi diperkirakan sekitar Rp 5,3 triliun, jumlah tersebut diyakini akan terus bertambah. Mengingat rata-rata laporan keuangan periode Juni yang diaudit menyeluruh baru selesai maksimal September, maka banyak emiten menggunakan laporan tersebut sebagai dokumen pendaftaran yang berlaku enam bulan hingga Desember,” ujar Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK, Inarno Djajadi, dalam konferensi pers, Kamis (4/9).

Terkait rencana penawaran umum perdana saham (IPO) menjelang akhir tahun, Inarno menyebut hingga kini belum ada informasi jelas mengenai potensi munculnya emiten berstatus lighthouse IPO maupun sektor tertentu yang diperkirakan akan mendominasi.

Inarno menegaskan, OJK tetap berkomitmen mendorong peningkatan kualitas. Sekaligus kuantitas emiten yang tercatat di BEI.

“Melalui beberapa regulasi, sebagai contoh pada Juni 2025 OJK telah menerbitkan POJK No. 13/2025 yang antara lain mengatur kewajiban underwriter untuk melakukan uji tuntas terhadap emiten sebelum menyampaikan pernyataan pendaftaran kepada OJK,” ungkapnya.

Selain aturan tersebut, OJK juga sedang meninjau sejumlah ketentuan terkait penawaran umum. Supaya prosesnya semakin sederhana sekaligus relevan dengan perkembangan terkini.

“Kami berharap penyempurnaan regulasi ini akan semakin mendorong kuantitas IPO yang berkualitas di Indonesia serta meningkatkan kepercayaan investor,” tambahnya.

Di sisi lain, OJK menilai aksi demonstrasi yang terjadi dalam beberapa hari terakhir tidak berdampak signifikan pada pasar modal. Hasil Rapat Dewan Komisioner Bulanan OJK pada 27 Agustus 2025 menyatakan sektor jasa keuangan masih stabil di tengah dinamika global maupun domestik.

Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar, menuturkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bahkan mencetak capaian tertinggi pada bulan lalu.

"IHSG mencetak rekor tertinggi di Agustus 2025, meskipun dinamika dalam negeri dalam sepekan terakhir ini berdampak terbatas pada volatilitas pasar saham," kata Mahendra.

Berdasarkan penilaian OJK, kondisi lembaga jasa keuangan secara umum juga masih terjaga, dengan tingkat likuiditas yang memadai dan ditopang oleh solvabilitas yang solid.

Read Entire Article