Penjelasan Polda Jateng soal Mahasiswa Unnes Tewas saat Ramai Demo

5 hours ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Ucapan belasungkawa terkait kematian Iko Juliant Junior. Foto: Instagram/@fhunnes

Polda Jawa Tengah buka suara terkait kematian Iko Juliant Junior, mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Negeri Semarang (Unnes), di tengah ramai demonstrasi di Jawa Tengah. Kepolisian menegaskan, Iko memang meninggal karena kecelakaan.

Sebelumnya, melalui Pusat Bantuan Hukum (PBH) Ikatan Alumni Fakultas Hukum (FH) Unnes, keluarga menilai kematian Iko penuh dengan kejanggalan. Antara lain, ada luka sobek di bibir Iko dan luka lebam di mata dan Iko yang diantar dalam kondisi kritis oleh kendaraan Brimob ke RSUP Dr Kariadi Semarang sebelum meninggal.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Artanto mengatakan Iko yang berboncengan dengan Ilham mengalami kecelakaan di Jalan Veteran pada Minggu 31 Agustus 2025 pukul 03.05 WIB. Saat itu, Iko yang melaju dari arah barat menuju timur menabrak motor lain dari belakang.

"Akibat tabrakan kecepatan tinggi dari arah belakang mengakibatkan keempat pengendara itu terpelanting ke depan jatuh ke bawah dan berakibat luka berat dan ringan," ujar Artanto kepada wartawan, Selasa (2/9).

Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Artanto. Foto: Intan Alliva Khansa/kumparan

Peristiwa itu ternyata disaksikan oleh anggota Brimob yang sedang melakukan pengamanan di Jalan Veteran. Artanto menyebut, Iko dan 3 orang yang terlibat kecelakaan itu dibawa ke RSUP dr Kariadi oleh Brimob.

"Itu yang bawa Brimob. Dia ada di lokasi kan sedang pengamanan semua. Waktu itu dibawa ke RS pakai mobil dinas Brimob. Kita enggak mikir apa pun segera kirim ke RS Kariadi dari jam 03.05 sampai di sana 03.10 WIB, keempatnya dibawa semua," jelas dia.

Artanto juga menjelaskan, terkait perbedaan keterangan lokasi kejadian kecelakaan. Awalnya keluarga menerima lokasi kecelakaan ada di Jalan Dr Cipto, namun kemudian berubah di Jalan Veteran. Lokasi kecelakaan di Jalan Dr Cipto juga sudah dibenarkan oleh Satuan Polisi Lalu Lintas Polrestabes Semarang.

"Namanya kejadian peristiwa yang mendadak singkat, yang membawa belum tentu tahu itu jalan apa. Ini perlu kita cek faktanya dan kita kumpulkan CCTV di jalan dan saksi dimintai keterangan," imbuh Artanto.

Ditanya mengapa keluarga Iko baru mendapat kabar pada pukul 11.00 WIB, menurut dia, itu dinamika di lapangan. Kemudian, untuk motor korban yang awalnya masih ditahan di Polda Jateng sudah diserahkan di Polrestabes Semarang untuk penyelidikan.

"Itu dinamika di lapangan ya. Namanya orang buru-buru kecelakaan, panik, tunggu perkembangan," ungkap Artanto

Sementara untuk luka lebam yang didapat oleh Iko, Artanto menyatakan akan menunggu hasil visum. Namun untuk potensi ekshumasi, Artanto akan menunggu perkembangan.

"Kita minta hasil visum. Kita kumpulkan fakta di lapangan," ujar Artanto.

Meski begitu, kasus kecelakaan ini masih dalam penyelidikan. Ia menegaskan, Polda Jateng berkomitmen akan transparan dalam melakukan penyelidikan perkara ini.

"Tentu semua yang berkaitan akan dilakukan pemeriksaan. Penyelidikan dan penyidikan Satlantas dapat asistensi khusus Polda Jateng dan kita akan transparan. Kita komunikasi dengan pihak keluarga kita berduka. Monggo (kalau mau laporan) kami sudah ambil langkah penyelidikan," kata Artanto

Read Entire Article